Pagelaran – Masa sekolah merupakan masa dimana jiwa kreatifitas siswa mulai terbentuk, untuk membentuk jiwa kreatifitas seseorang harus mengasah pola pikir yang kreatif sejak dini. Berdasarkan hal tersebut pembina upacara senin 29/08/2016 di hadapan seluruh siswa siswi SMA SMK YADIKA Pagelaran menyampaikan Lima poin penting pola pikir yang harus hindari untuk membentuk jiwa kreatifitas siswa.
Kelima poin pola pikir yang harus dihindari yang disampaikan oleh Heri Kuswanto yakni aku bosan, aku benci, aku tidak bisa, aku tidak ada waktu dan ini bukan kesalahanku.
Aku bosan, kata tersebut harus dihindari karena akan menstop kreatifitas siswa, dimana kata aku bosan membuat siswa terhenti untuk mengembangkan kreatifitasnya.
Aku benci, Jika sudah ada kata benci dengan suatu objek maka untuk membuat karya sudah tidak akan terwujud.
Aku tidak bisa, kata aku tidak bisa harus dihindari karena ketika harus membuat hasil karya berkata aku tidak bisa. Bagaimana hasil karya bisa muncul.
Aku tidak ada waktu, hanya orang yang tidak pintar yang tidak bisa membagi waktu, Sang pencipta Allah SWT memberikan waktu 24 Jam dalam sehari dan kita di tuntut bisa membagi waktu dengan baik.
Poin penting pola pikir yang terakhir harus dihindari yakni itu bukan kesalahanku, poin tersebut dalam membuat kreatifitas harus dihindari karena ketika membuat karya akan selalu menyalahkan yang lain dan cenderung sifat egois tinggi.
Dari kelima poin tersebut, pembina upacara Heri Kuswanto berpesan kepada seluruh peserta upacara agar terus menggali kreatifitas diri sendiri.
Andriadi Librilian